PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN DI APOTEK HALIZA FARMA 1 BANJARBARU

Strategi bauran pemasaran yang terdiri dari konsep 7P digunakan sebagai alat pemasaran untuk menyusun strategi jangka pendek maupun jangka panjang oleh pemasar. Konsep 7P ini berasal dari konsep 4P (Product, price, place, dan promotion). Namun konsep tersebut dianggap sederhana dan terlampau sempit untuk bisnis jasa. Adanya kelemahan tersebut mendorong banyak pakar untuk mendefinisikan ulang bauran pemasaran agar lebih aplikatif. Kemudian 4P tradisional tersebut ditambah dengan unsur 3P, yaitu (People, process, dan physical evidance). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah bauran pemasaran berpengaruh terhadap minat beli, bauran pemasaran apa yang paling berpengaruh terhadap minat beli dan seberapa besar pengaruh yang diberikan bauran pemasaran terhadap minat beli konsumen di apotek Haliza Farma I Banjarbaru. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan Populasi dan sampelnya konsumen/pasien yang datang ke apotek Haliza Farma I Banjarbaru. dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus slovin dengan data yang sudah memenuhi kriteria yaitu sebanyak 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bauran Pemasaran di apotek Haliza Farma I Banjarbaru memiliki pengaruh terhadap minat beli dan bauran pemasaran yang paling berpengaruh adalah Harga serta semua bauran pemasaran di apotek Haliza Farma I Banjarbaru baik Produk, Harga, Tempat, Promosi, Personel, Proses dan Bukti fisik semuanya memberikan pengaruh sebesar 47,1%.