EVALUASI PENGELOLAAN OBAT PADA TAHAP PENYIMPANAN, DISTRIBUSI SERTA PENGGUNAAN OBAT DI INSTALASI FARMASI RSUD RATU ZALECHA

Rumah sakit adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang salah satu nya memiliki peran penting dalam upaya mempercepat peningkatan derajat kesehatan masyarakat Indonesia. Rumah sakit harus menyusun kebijakan terkait manajemen penggunaan obat yang efektif dan juga perlu mengembangkan kebijakan pengelolaan obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengelolaan obat obat di instalasi farmasi RSUD Ratu Zalecha pada tahap pnyimpanan, distribusi serta penggunaan obat. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif evaluatif untuk data yang bersifat prospektif dan concurrent. instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu kartu stok, lembar resep. data yang yang diperoleh dari seluruh tahap pengelolaan obat dianalisis dengan indikator Depkes (2008), indikator pudjaningsih (1996) dan Satibi (2015) lalu dibandingkan dengan satndar yang telah ditetapkan Pada tahap penyimpanan, terdapat indikator yang memenuhi standar yaitu, Kecocokan antar jumlah fisik obat dengan kartu stok (100%). Persentase obat rusak atau kadaluarsa (0%) dan pada persentase stok mati (0%) yang sudah sesuai dengan standar indikator yang ditetapkan yaitu 0%. Pada pendistribusian yaitu persentase jumlah obat yang diserahkan (94, 02%) yang memenuhi standar. Pada tahap pengunaan obat, indikator yang belum memenuhi standar yaitu jumlah item obat per lembar resep (2, 56) , Untuk pengelolaan obat pada tahap Distribusi sudah sesuai standar namun pada tahap penyimpanan dan penggunaan yang belum seseuai standar.