PENGARUH VIDEO EDUKASI OBAT TRADISIONAL IMUNOMODULATOR TERHADAP PENGETAHUAN MASYARAKAT DESA BANGKUANG

Obat tradisional merupakan ramuan herbal yang diyakini masyarakat dapat menyembuhkan penyakit secara turun temurun. Memberikan edukasi kepada masyarakat sebagai upaya meningkatkan pengetahuan. Ada banyak platform edukasi yang bisa digunakan, salah satunya dengan media video. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media video sebagai edukasi terhadap pengetahuan tentang penggunaan obat tradisional. Metode penelitian menggunakan quasi eksperimen dengan rancangan one group pre-test, post-test, pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Kuisioner (pre-test) diberikan sebelum edukasi dan kuisioner (post-test) diberikan setelah edukasi dengan rentang waktu 7 hari. Hasil yang didapatkan dari nilai pre-test dengan rata-rata 41,58% sebelum diberikan edukasi dan nilai post-test dengan rata-rata 48,78% setelah diberikan edukasi. Hasil analisis SPSS dengan Uji Wilcoxon menunjukan nilai p-value 0,00 < 0,05 yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan dengan pemberian edukasi. Uji Regresi Linear Sederhana didapatkan nilai t hitung (5,541) > t tabel (1,66055), tingkat signifikansi 0,000 < 0,05 artinya variabel edukasi berpengaruh terhadap variabel pengetahuan. Kesimpulan yang didapatkan yaitu ada pengaruh dari edukasi melalui media video tentang penggunaan obat tradisional terhadap pengetahuan masyarakat desa Bangkuang.