Nisfah, Lailatun (2022) UJI ANTIBAKTERI FORMULA OPTIMUM GEL EKSTRAK ETANOL 95% DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus. Other thesis, Universitas Borneo Lestari.
COVER.pdf
Download (296kB)
ABSTRAK.pdf
Download (67kB)
BAB I.pdf
Download (73kB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (253kB)
BAB III.pdf
Download (265kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (303kB)
BAB V.pdf
Download (63kB)
DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf
Download (1MB)
DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf
Download (134kB)
Abstract
Daun sirsak memiliki senyawa flavonoid yang dapat memberikan aktivitas sebagai antibakteri, selanjutnya telah diperoleh sediaan formula optimum dari sediaan gel sehingga perlu dilakukan uji stabilitas dan efektifitas sediaan gel dari ekstrak etanol 95% daun Sirsak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui stabilitas dan efektifitas sediaan gel ekstrak etanol 95% daun Sirsak (A. muricata L.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian ini adalah eksperimental. Penelitian ini merupakan penelitian dengan rancangan true eksperiment dengan desain post test control only group karena tidak dilakukannya pretest terhadap sampel sebelum perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh karakteristik fisik sediaan gel ekstrak etanol 95% daun Sirsak (A. muricata L.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus memiliki bau yang khas ekstrak, setengah padat, dan berwarna hijau tua, baik itu sebelum dan sesudah uji Freeze thaw. Daya lekat yang dimiliki ekstrak Daun Sirsak termasuk memiliki kategori baik. Uji Viskositas ekstrak Daun sirsak termasuk kategori baik karena hasil yang diperoleh 3.000-50.000 cP.s (Pertiwi et al., 2016). Efektivitas sediaan gel ekstrak etanol 95% daun Sirsak (A. muricata L.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus masuk kedalam kategori sedang dengan nilai 7,20±0,81, hal ini dikarenakan zona hambat berada pada 5-10 mm yang dapat disimpulkan kategori sedang dalam menghambat bakteri Staphylococcu aureus. Zona hambat sediaan VIII memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan lainnya yaitu 8±0,81. Semakin tinggi zona hambat maka semakin tinggi pula daya hambat terhadap bakteri. Dapat disimpulkan bahwa aktivitas antibakteri sediaan gel dari ekstrak etanol 95% daun Sirsak memiliki kategori sedang
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | daun Sirsak, Staphylococcus aureus, Uji Antibakteri |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 14 Jun 2024 00:37 |
Last Modified: | 24 Jun 2024 01:23 |
URI: | http://repository.unbl.ac.id/id/eprint/102 |