HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP KESEDIAAN VAKSINASI COVID-19 DI KELURAHAN BANGKAL

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit yang menular diakibatkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Masih ada masyarakat yang menyepelekan virus Covid-19 serta tidak mempraktekkan protokol kesehatan seperti aturan yang telah terbuat oleh pemerintah. Sehingga resiko penularan Covid-19 terus menjadi bertambah. Salah satu terobosan dari pemerintah adalah vaksin covid-19 guna untuk melawan serta menanggulangi Covid-19 yang terdapat di dunia khususnya negeri Indonesia. Berdasarkan survei studi pendahuluan pada masyarakat di Kelurahan Bangkal, beberapa masyarakat ada yang sudah menerima vaksin Covid-19 tetapi masih ada juga yang belum menerima vaksin Covid-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap masyarakat terhadap kesediaan vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Bangkal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan consecutive sampling yaitu sebanyak 369 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat sebagian besar berpengetahuan baik sebanyak 255 orang (69,1%), sikap sebagian besar mempunyai sikap positif sebanyak 323 orang (87,5%), dan kesediaan masyarakat dalam menerima vaksin Covid-19 sebagian besar mempunyai kesediaan positif sebanyak 310 orang (84%). Selain itu didapatkan hasil dari analisis uji chi-square ditemukan bahwa ada hubungan antara pengetahuan (p-value = 0,036) dan sikap (p-value = 0,027) dengan kesediaan vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Bangkal.