MOLECULAR DOCKING SENYAWA DARI GENUS ALPHITONIATERHADAP MYCOBACTERIUM TUBERCULOSIS MENGGUNAKANPLANTS

Mycobacterium tuberculosis merupakan agen penyebab penyakit tuberculosis yang menyerang organ paru pada manusia. Penghambat keberhasilan pengobatan tuberkulosis yakni obat antituberkulosis tidak adekuat dalam terapi dan dapat meningkatkan risiko resistensi seperti Multiple Drug Resistance Tuberculosis (MDR-TB). Sehingga penemuan kandidat obat baru perlu dilakukan yaitu salah satunya berasal dari senyawa bioaktif yang terkandung dalam genus Alphitonia karena diketahui memiliki potensi khasiat sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui potensi aktivitas dan interaksi senyawa genus Alphitonia terhadap reseptor InhA dan RNA polimerase dari Mycobacterium tuberculosis dibandingkan dengan dengan native ligand serta obat Isoniazid dan Rifampicin menggunakan molecular docking PLANTs. Metode yang digunakan adalah eksperimental eksploratif dengan computational experiment senyawa marker dan senyawa pilihan sebanyak 30 struktur 3D dari genus Alphitonia terhadap protein target Enoyl Acyl Carrier Protein Redictase/InhA (PDB ID:2X23) dan RNA Polimerase/RNAP (PDB ID: 1YNN) menggunakan aplikasi docking PLANTs. Senyawa yang memiliki skor docking terbaik terhadap protein 2X23 sebanyak 14 senyawa potensial dan terhadap 1YNN sebanyak 15 senyawa potensial. Senyawa yang memiliki kemiripan ikatan residu asam amino dengan native ligand adalah 6’-Heptadecanoyl-3-O-β-D-glucopyranosylsitosterol terhadap protein 2X23 dan Quercetin 3-O-α-L-rhamnopyranosyl (1→2)-α-L arabinopyranosyl (1→2)-α-L-rhamnopyranoside terhadap protein 1YNN.