FORMULASI DAN UJI SEDIAAN FISIK GRANUL EFFERVESCENT EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa oleifera L.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN

Sumber antioksidan alami banyak terdapat di tanaman salah satunya dari tanaman Daun Kelor. Daun Kelor (Moringa oleifera L.) diketahui memiliki kandungan mineral, asam amino, esensial, antioksidan seperti vitamin C vitamin E dan kaya akan metabolit sekunder lainnya yang merupakan sumber potensial yang berkhasiat bagi Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelarutan berdasarkan jumlah variasi konsentrasi asam basa terhadap granul effervescent ekstrak Daun Kelor dan untuk menentukan formula terbaik granul effervescent ekstrak daun Kelor berdasarkan evaluasi sifat fisik sediaan. Metode dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimental, dengan granulasi basah. Untuk mengetahui stabilitas granul Effervescent dilakukan uji stabilitas selama 1 bulan, pada penelitian ini digunakan tiga rasio (asam sitrat, asam tartrat, dan natrium bikarbonat) yaitu 1:1:2,9; 1:2:2,5; 1:2:3,44; 1:2:3,5. Berdasarkan hasil peneletian dedapat kadar lembab granul effervescent kisaran 3,36 – 5,82. Waktu alir Granul Effervescent kisaran 4,02- 4,69. Nilai osudut diam granul kisaran 20,53-25,380. Nilai indeks kompresibilitas kisaran 15,49 – 17,04. Ketinggian Buih granul effervescent kisaran 3,97-5,83. pH granul effervescent kisaran 5,40- 6,13. Waktu larut granul effervescent kisaran 53,30-57,51. Nilai acceptability granul effervescent kisaran 3,05-3,5 untuk warna, nilai aroma kisaran 3 – 3,2. Dan nilai rasa kisaran 3 – 4,3. Sehingga dapat dilihat formula berbaik granul effervescent ekstrak daun Kelor (Moringa oleifera L.) terhadap sifat fisik sediaan adalah pada formula III. Hal ini berdasarkan hasil evaluasi uji yang dihasilkan lebih baik daripada formula I, II dan IV.