GAMBARAN INFEKSI KECACINGAN PADA FESES SAPI DI PETERNAKAN DESA KEMBANG KUNING KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA TAHUN 2024

Nita, Nita (2024) GAMBARAN INFEKSI KECACINGAN PADA FESES SAPI DI PETERNAKAN DESA KEMBANG KUNING KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA TAHUN 2024. Diploma thesis, Universitas Borneo Lestari.

[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (328kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (9kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (118kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (270kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (36kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (219kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (7kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf] Text
DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf

Download (19kB)
[thumbnail of HASIL CEK TURNITIN.pdf] Text
HASIL CEK TURNITIN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (69kB)

Abstract

Infeksi kecacingan pada hewan disebabkan oleh cacing pita dari genus Taenia sp. dan Moniezia sp. yang dapat menular dari hewan ke manusia ataupun sebaliknya dari manusia ke hewan. Infeksi Taenia sp. disebut taeniasis sedangkan infeksi larva nya disebut sistiserkosis. Hewan akan terinfeksi cacing pita jika memakan rumput dan air yang terkontaminasi telur T. saginata yang dikeluarkan bersama feses, lingkungan yang memiliki sanitasi jelek, manajemen peternakan yang kurang baik, wilayah yang tidak memiliki pengendalian penyakit dan pemeriksaan kesehatan daging yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya infeksi kecacingan Taenia sp. dan Moniezia sp. pada sapi di peternakan desa Kembang Kuning Kabupaten Hulu Sungai Utara Tahun 2024 dengan teknik total sampling sebanyak 50 sampel pada kandang A 12 sampel, kandang B 24 sampel dan kandang C 14 sampel. Penelitian ini menggunakan sampel feses sapi yang diperiksa secara langsung dibawah mikroskop dengan metode kato-katz. Hasil penelitian pada kandang A dari 12 sampel ditemukan 3 sampel (25%) positif telur cacing T. saginata, kandang B dari 24 sampel ditemukan 2 sampel (8,4%) positif telur cacing T. saginata, dan kandang C dari 14 sampel ditemukan 4 sampel (28,57%) positif telur cacing T. saginata. Faktor yang memicu sapi terinfeksi kecacingan adalah metode pemeliharaan, kebersihan kandang, kondisi lingkungan, tempat pakan, kelembaban, sumber pakan hijauan, umur sapi, dan asal sapi dikirim.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Infeksi kecacingan, feses sapi, Taenia sp. kembang kuning, Hulu Sungai Utara
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Medicine
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 24 Aug 2024 03:12
Last Modified: 24 Aug 2024 03:12
URI: http://repository.unbl.ac.id/id/eprint/385

Actions (login required)

View Item
View Item