PENETAPAN KADAR FENOL TOTAL SIRUP KELAKAI (Stenochlaena palustris(Burm.F) Bedd) DENGAN PENAMBAHAN INFUSA DAUN PANDAN(Pandanus amaryllifolius) MENGGUNAKAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS

Kelakai (Stenochlaena palustris (Burm. F) Bedd) dan pandan wangi (Pandanus amaryllifolius) adalah tanaman yang memiliki senyawa antioksidan, yaitu fenol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar total fenol pada infusa kelakai, infusa pandan, sirup kelakai, serta sirup kelakai dengan penambahan infusa daun pandan menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis. Kelakai dan pandan wangi dibuat menggunakan metode infusa, kemudian dilakukan pembuatan sirup kelakai dengan penambahan infusa daun pandan. Identifikasi senyawa meliputi uji fenolik. Penetapan kadar fenol menggunakan pereaksi Folin-Ciocalteau dengan larutan standar asam galat menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa infusa kelakai (Stenochlaena palustris (Burm.F) Bedd), infusa pandan (Pandanus amaryllifolius), sirup kelakai, serta sirup kelakai dengan penambahan infusa daun pandan mengandung senyawa fenol. Kadar total fenol pada infusa kelakai sebesar 3,440 µg GAE /mg, pada infusa daun pandan sebesar 4,140 µg GAE /mg, pada sirup kelakai sebesar 25,72 µg GAE /mg, dan pada sirup kelakai dengan penambahan infusa daun pandan sebesar 6,679 µg GAE /mg. Kadar total fenol tertinggi diperoleh pada sirup kelakai dengan dilakukan penambahan infusa daun pandan sebesar 6,679 µg GAE /mg.