HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN PASIEN TENTANG ANTIBIOTIK AMOXICILLIN PADA PUSKESMAS SIMPANG EMPAT 2

Penggunaan antibiotik yang bijaksana diharapkan dapat membantu meningkatkan efektivitas pengobatan dan membatasi resistensi antibiotik Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar pemakaian antibiotik amoxicillin 500 mg kaplet di Puskesmas Simpang Empat 2 memiliki peringkat 2 berjumlah 1.219 kasus , dimana jumlah kasus terbanyak ditemukan pada laki-laki sebanyak 53,7%, sedangkan pada perempuan sebanyak 46,3%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan dan kepatuhan, serta adanya hibungan dan pengetahuan pasien terhadap penggunaan antibiotik amoxicillin di Puskesmas Simpang Empat 2. Penelitian dilakukan dengan kuesioner pengetahuan untuk mengukur tingkat pengetahuan dan kuesioner kepatuhan MMAS-8 untuk mengukur tingkat kepatuhan minum obat pada penelitian ini berjumlah 134 responden. Hasil analisa yang diperoleh menunjukan bahwa tingkat pengetahuan tentang antibiotik Amoxicillin menunjukan pasien memiliki tingkat pengetahuan yang cukup sebanyak 63 orang (47,0%) dan Hasil tingkat kepatuhan minum obat antibiotik Amoxicillin pada pasien menunjukan tingkat kepatuhan sedang sebanyak 77 orang (57,5%) menggunakan uji statiska Chi-Square didapatkan hasil P Value 0,000 yang dapat diartikan bahwa terdapat hubungan.