UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETIL ASETAT UMBI BAWANG DAYAK (Eleutherine bulbosa Urb.) DENGAN METODE DPPH

Antioksidan didefinisikan sebagai senyawa yang melindungi sel dari efek berbahaya radikal bebas yang reaktif. Radikal bebas merupakan senyawa yang memiliki elektron tidak berpasangan dalam orbital terluarnya, sehingga tidak stabil. Tubuh manusia memerlukan antioksidan tambahan, baik secara alami maupun sintetis. Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa Urb.) merupakan salah satu bahan alami yang memiliki kandungan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa dan untuk mengetahui aktivitas antioksidan secara kualitatif menggunakan KLT serta kuantitatif dengan metode DPPH. Uji kualitatif dengan KLT menggunakan fase diam silika gel GF254 dan fase gerak n-heksana dan etil asetat (7:3) dan disemprot DPPH 0,5 mM, uji kuantitatif dengan metode DPPH menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan pembanding. Hasil uji skrining fitokimia ekstral etil asetat Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa Urb.) menunjukkan bahwa sampel mengandung senyawa golongan flavonoid, fenol, triterpenoid, kuinon dan alkaloid. Plat KLT yang disemprot DPPH muncul bercak warna kuning dengan latar ungu dan didapatkan 7 bercak noda dengan nilai Rf noda 1 (0,13), noda 2 (0,30), noda 3 (0,38), noda 4 (0,48), noda 5 (0,73), noda 6 (0,86) dan noda 7 (0,97). Hasil uji secara kuantitatif dengan metode DPPH 0,4 mM ekstrak etil asetat Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa Urb.) didapatkan nilai ICso sebesar 35,77499 ppm. Ekstrak etil asetat Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa Urb.) termasuk kategori antioksidan yang sangat kuat.