Kajian Literatur Potensi Antioksidan Pada Ekstrak Curcuma domestica,Curcuma xanthorrhiza dan Curcuma heyneana Dari Famili Zingiberaceae Dengan Metode DPPH

Antioksidan adalah molekul yang dapat menghambat oksidasi molekul lain. Antioksidan dapat melindungi kulit dari berbagai kerusakan sel akibat radiasi UV, anti penuaan dan perlindungan dari ROS (Reactive Oxygen Species). Zingiberaceae adalah famili atau suku tumbuhan berbunga yang secara umum dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai jahe-jahean. Kajian literatur ini bertujuan untuk mengetahui potensi antioksidan dan kandungan golongan senyawa pada tumbuhan kunyit (Curcuma domestica), temulawak (Curcuma xanthorrhiza), dan temu giring (Curcuma heyneana). Kajian literatur dilakukan dengan pengumpulan data sekunder dari berbagai sumber artikel terkait aktivitas antioksidan dengan metode DPPH. Hasil dari kajian literatur diketahui nilai IC50 kunyit dan temulawak termasuk dalam kategori kuat (50-100) dan temu giring kategori sedang (100-150). Ketiga tanaman mengandung senyawa alkaloid, tanin, saponin, flavonoid, steroid dan terdapat senyawa marker yaitu curcumin.